-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Suhuf (9)

Thursday, December 20, 2007 | December 20, 2007 WIB Last Updated 2008-01-30T20:28:38Z
Kata Mereka; Selamat Hari Anti-Binatangisme !!!
Oleh Ibn Ghifarie

Hari Idul Adha tiba, sebain umat islam yang mampu dan memiiki harta cukup diwajibkan berkurban. Adakah makna lain saat datang Hari Rayaguung?

Idul Adha membeningkan jati diri, membunuh kepentingan hewani, hanya satu tujuan, menggapai semangat ilahiyyah, kata Sukron Abdillah, penulis Kompas Jawa Barat.


Di Altar suci penggalah egomu. Bagai Ibrahim As. Jadilah penyaksi, karena penyaksi tak pernag mati. Di dunia penuh nista. Sebarkanlah cinta. Allah Akbar Walilla Ilham, Sabara, Kordinator JarIK (Jaringan Islam Kampus) Makasar.

Kehadiran kurban tak hanya berkurban Domda atau Sapi semata, tapi yang lebih baik mengurbankan sikaf kehewanan yang melekat pada kita dan memperjuangkan kaum mustad’afin. Itulah makna Idul Adha, Dian Aktivis Pergerakan Bandung.

Koreksi diri plus transformasi social. Seban ngoreksi kualitas diri saumur hirup, transformasi sosial, misalna kamiskinan jeung kritik ka pamarentah jeung sajabana. Selamat Hari Anti-Binatangisme !!! Badru Tamam Mifka, Pegiat Kelompok Belajar Biasa (KBB) Bandung.

Cag Rampes, Pokok Seker Kere, 20/12/07; 00.04 dan 21/12/07; 02.02 wib
×
Berita Terbaru Update