-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Suhuf (2)

Wednesday, February 27, 2008 | February 27, 2008 WIB Last Updated 2008-03-03T15:44:35Z
Hari Pertama Kuliah; Semangat Baru
Oleh Ibn Ghifarie

Tak seperti biasanya, lingkungan kampus UIN SGD Bandung dipadati orang-orang. Pasalnya, beberapa pekan civitas akademika tak tampak. Suasana sepi pun menyelimuti kemegahan bangunan Universitas.

Semula hanya ada para aktivias yang tengah mempersiapkan kegiatanya di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) seperti Teater Awal—mempersiapkan pementasan di Rumentang, sabtu (16/02) LPIK (Lembaga Pengkajian Ilmu Keislaman)—persiapan Ta'aruf Generasi Baru (TGB) di penghujung Februari.

Kini, memasuki hari pertama kuliah di semester genap orang-orang pada kumpul di Fakultasnya masing-masing, ruang belajar mengajar, DPR (Di bawah pohon Rindang), pelataran mesjid Iqomah, sekitar gedung Student Center (SC).

Tentu mengisahkan sederetan cerita, keluh-kesah dan motivasi saat pertama kuliah lagi. Salah satunya, Iim mahasiswa Adab menuturkan 'Asyik masuk kuliah di semester baru. Semanagt dan nuansa baru harus menjadi modal untuk meraih kebahagiaan'

Ya paling tidak, biar lebih baik lagi nilai yang saya dapatkan dari semester sebelumnya, tambahnya.

Aduh belum apa-apa sudah belajar dan dikasih tugas lagi, cetus Asep aktivis pergerakan.

Padahal biasanya tak seperti itu. 'Ya ngaret dikit gitulah. Baru sesudah seminggu proses belajar mengajat dimulai. Ini tidak lagi', keluhnya.

Pemandangan serupa pun terjadi di ruangan eks pasca sarjana. Pasalnya, mahasiswa tingkat empat tengah mencari penempatan sekaligus lokasi KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang dipusatkan di daerah Kota dan Kabupaten Bandung dari tanggal 27 Februari-28 Maret 2008.

Geliat mahasiswa juga mulai menampakan dirinya. Kala ditanya soal persiapan apa yang dibawa dalam program pengamdian masyarakat itu 'Ah..nyantai waelah. Pan urang ge pernah PLJK (Peraktek Lapangan Kejamiyahan) baheula. Waktu sakola di Pasantrent [Ah..nyantai saja. Kan saya juga pernah PLKJ dulu. Waktu masih sekolah di Pesantren].

Jadi teu kudu riweuh sagala. Anguran mah nyiapkeun mental jeung duit. Pan sok loba nyiuen kagiatan ceuk anu pernah KKN oge. Otomatis saku kudu rada munel [Jadi ga mesti ribet segala. Yang mesti kita persaapkan dari segi mental dan keuangan. Kan suka banyak kegiatan kata orang-orang yang pernah KKN juga. Otomatis uang harus banyak], ungkap peserta KKN. [Ibn Ghifarie]

Cag Rampes, Pojok Sekre Kere, 18/02/08;21.46 wib
×
Berita Terbaru Update