-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

kitab (10)

Wednesday, September 19, 2007 | September 19, 2007 WIB Last Updated 2008-01-30T20:59:21Z
‘Pasar Kaget’ UIN SGD Bandung
Oleh Ibn Ghifarie

Tak seperti biasanya Jl. A.H. Nasution dipadati lautan manusia dan tumpukan gerobak makanan, tapi saat tiba hari pertama puasa di bulan Ramadhan 1428 H sejumlah civitas akademika Universitas Islam Negeri (UIN) SGD Bandung ngedadak ketiban pasar kaget (13/09).

Betapa tidak, semula perhelatan Gedung Rektorat sunyi sepi, terkecuali bila ada sekelompok mahasiswa yang sedang melakukan aksi unjuk rasa terhadap para petinggi kampus. Agaknya tempat tersebut mulai ramai.

Kini, `taman demokrasi` itu berubah menjadi `surga para pengais rizeki` mulai dari penjaja makanan, kolek, rokok, rujak, es campur, goyobod, gehu-bala-bala, sampai sederetan idangan menu buat iftar lainya.

Kehadiran ‘pasar tahunan’ ini sangat bermanfaat dan memberikan penghasilan tambahan bagi masyarakat sekira. Salah satu pedagang menjelaskan ‘Berjualan di sini (Gedung Rektorat-red) lebih mendapatkan penghasilan daripada berdagang di belakang (Ma’had Aly-red), paparnya.

Selain itu, tak perlu angkut barang-barang segala, tinggal disimpan disini saja, tambahnya.

Lain pedagang, lain pula pembeli. Asep mahasiswa Tarbiyah ikut nimbrung tentang kehadiran pasar makanan ini, ‘Bagus sekali dan kita tidak perlu cari makana buat buka jauh-jauh segala, tapi cukup kedepan saja. Mau makana apa ada, tegasnya.

‘Pokoknya bermanfaat sekali adanya para pedagang ini, terutama bagi saya yang tak pernah masak,’ ungkap salah satu mahasiswa yang tak mau disebutkan namanya. [Ibn Ghifarie]

Cag Rampes, Pojok Sekre Kere, 13/09/07;23.56 wib
×
Berita Terbaru Update